Ayat Pilihan

Rabu, 06 Mei 2009

Siapa pilihan kita?

Berikut saya comot artikel yang dikirim seorang teman sebagai bahan renungan menyamput Pilpres mendatang... Adakah sosok itu diantara sekian calon yang ada ??

PRESIDEN YANG MISKIN HARTA,
NAMUN KAYA IMAN



Presiden Iran saat ini: Mahmoud Ahmadinejad, ketika di wawancara
oleh TV Fox (AS) soal kehidupan pribadinya:
"Saat anda melihat di cermin setiap pagi, apa yang anda katakan pada
diri anda?"
Jawabnya: "Saya melihat orang di cermin itu dan mengatakan padanya:
"Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh
dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa Iran ."

Berikut adalah gambaran Ahmadinejad, yang
membuat orang ternganga dan terheran-heran :
1. Saat pertama kali menduduki kantor kepresidenan, Ia menyumbangkan seluruh karpet Istana Iran yang sangat tinggi nilainya itu kepada masjid2 di Teheran dan menggantikannya dengan karpet biasa yang mudah dibersihkan.
2. Ia mengamati bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk menerima dan menghormati tamu VIP, lalu ia memerintahkan untuk menutup ruang tersebut dan menanyakan pada protokoler
untuk menggantinya dengan ruangan biasa dengan 2 kursi kayu, meski sederhana tetap terlihat impresive.
3. Di banyak kesempatan ia bercengkerama dengan petugas kebersihan di sekitar rumah dan kantor kepresidenannya.
4. Di bawah kepemimpinannya, saat ia meminta menteri2 nya untuk datang kepadanya dan menteri2 tsb akan menerima sebuah dokumen yang ditandatangani yang berisikan arahan2 darinya, arahan tersebut terutama sekali menekankan para menteri2nya untuk tetap hidup sederhana dan disebutkan bahwa rekening pribadi maupun kerabat dekatnya akan diawasi,
sehingga pada saat menteri2 tsb berakhir masa jabatannya dapat meninggalkan kantornya dengan kepala tegak.
5.. Langkah pertamanya adalah ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang terdiri dari Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40 tahun yang lalu di sebuah daerah kumuh di Teheran. Rekening banknya bersaldo minimum, dan satu2nya uang masuk adalah uang gaji bulanannya.
6. Gajinya sebagai dosen di sebuah universitas hanya senilai US$ 250.
7. Sebagai tambahan informasi, Presiden masih tinggal di rumahnya.
Hanya itulah yang dimilikinyaseorang presiden dari negara yang penting baik secara strategis, ekonomis, politis, belum lagi secara minyak dan pertahanan. Bahkan ia tidak mengambil gajinya, alasannya adalah bahwa semua kesejahteraan adalah milik negara dan ia bertugas untuk
menjaganya.
8. Satu hal yang membuat kagum staf kepresidenan adalah tas yg selalu dibawa sang presiden tiap hari selalu berisikan sarapan; roti isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya
dengan gembira, ia juga menghentikan kebiasaan menyediakan makanan yang dikhususkan untuk presiden.
9. Hal lain yang ia ubah adalah kebijakan Pesawat Terbang Kepresidenan, ia mengubahnya menjadi pesawat kargo sehingga dapat menghemat pajak masyarakat dan untuk dirinya,
ia meminta terbang dengan pesawat terbang biasa dengan kelas ekonomi.
10. Ia kerap mengadakan rapat dengan menteri2 nya untuk mendapatkan info tentang kegiatan dan efisiensi yang sdh dilakukan, dan ia memotong protokoler istana sehingga menteri2 nya dapat masuk langsung ke ruangannya tanpa ada hambatan.
Ia juga menghentikan kebiasaan upacara2 seperti karpet merah, sesi foto, atau publikasi pribadi,
atau hal2 spt itu saat mengunjungi berbagai tempat di negaranya.
11. Saat harus menginap di hotel, ia meminta diberikan kamar tanpa tempat tidur yg tidak terlalu besar karena ia tidak suka tidur di atas kasur, tetapi lebih suka tidur di lantai beralaskan karpet dan selimut.
Apakah perilaku tersebut merendahkan posisi presiden?
Presiden Iran tidur di ruang tamu rumahnya sesudah lepas dari pengawal2nya yg selalu mengikuti kemanapun ia pergi.
Menurut koran Wifaq, foto2 yg diambil oleh adiknya tersebut, kemudian dipublikasikan oleh media masa di seluruh dunia, termasuk amerika.
12. Sepanjang sholat, anda dapat melihat bahwa ia tidak duduk di baris paling muka
13. Bahkan ketika suara azan berkumandang, ia langsung mengerjakan sholat dimanapun ia berada meskipun hanya beralaskan karpet biasa
14. baru-baru ini dia baru saja mempunyai Hajatan Besar Yaitu Menikahkan Puteranya. Tapi pernikahan putra Presiden ini hanya layaknya pernikahan kaum Buruh. Berikut dokumentasi
pernikahan Putra Seorang Presiden Lihat aja makanannya cuman ada Pisang,Jeruk,Apel


Akankah kita di Indonesia mempunyai seorang Pemimpin seperti beliau?
Mungkinkah di pemilu yang akan datang kita akan memiliki Presiden
s eperti ini??

Saya pribadi bukan pengikut syiah tapi mengagumi keteladan beliau.
Bagaimana dengan pimpinan kita?? Tampaknya kita masih harus bersabar . . . kenapa? Jangankan Presiden, Eselon IV aja sudah minta pelayanan ekstra...

Bagaimana menurut Anda?

Bukti Itu Pasti Datang Bagi Kita

Ketika aku mengikuti berita tentang kasus pembunuhan seorang anak manusia yang konon didahului dengan kasus cinta segitiga, aku teringat pada guru agama-ku ketika menekankan bahwa manusia akan senantiasa digoda dengan 3 TA yaitu waniTA, harTA, dan tahTA. Kalimat itu begitu mengesankan bagiku. Disini tentu TA pertama juga berlaku bagi wanita terhadap laki-laki.

Sekarang aku semakin yakin bahwa 3 TA itu seakan-akan membuat manusia buta. Semakin banyak bukti terpampang sepanjang masa, dan kita mestinya dapat mengambil hikmah dari semua peristiwa.

Peristiwa lain yang membuktikan betapa manusia menyenangi tahTA adalah pemilu legislatif yang lalu. Begitu antusias para Caleg mengenalkan diri untuk mendapatkan simpati dan suara bahkan rela menumpuk hutang dengan harapan dapat dibayar kelak ketika sudah duduk di kursi terhormat. Tujuannya tak lain dan tak bukan adalah tahTA, meskipun ada sebagian kecil yang insya Allah memang berniat berjuang. Hal ini diperkuat dengan hasil suatu survey bahwa kira-kira 30% caleg ternyata tidak memiliki pekerjaan/usaha yang mapan. Mungkin juga Anda masih ingat, seseorang gagal menjadi kepala daerah menjadi gila karena banyak hutang dan istrinyapun minta cerai.... hilang segalanya... (naudzubillah min dzalik).

Bukti kecenderungan manusia terhadap harTA bahkan lebih banyak lagi. Berita di media elektronik maupun cetak ataupun dari mulut ke mulut hampir tiap hari kita dengar. Demi harTA, seseorang tega mengambil nyawa orang lain demi uang kecil. Demi harTA, seseorang rela menukar kehormatannya agar dapat membeli TV. Emi harTA, manusia merusak bumi dengan tidak memikirkan dampaknya untuk mendapatkan milyaran. Demi harTA, sebagian orang rela menukar imannya dengan dunia yang sedikit.

Jauh-jauh hari, Allah telah memperingatkan manusia akan hal ini. Allah SWT telah berfirman dalam surat Ali Imran ayat 14: "Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak[186] dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga)".

Dalam ayat di atas, manusia memang diciptakan dengan kecenderungan untuk menyukai harta. Namun di sisi lain, manusia diciptakan dengan diilhami tentang kebaikan dan keburukan selanjutnya dengan akal yang dimiliki dipersilakan untuk memilih antara keduanya. Pilihan yang diambil semuanya ada konsekuensinya yang berujung surga atau neraka.

Setelah bukti terhampar dihadapan kita, kini pilihan berada pada diri kita masing-masing. Apakah kita mampu mengambil hikmah dari paparan yang tampil dihadapan kita sehari-hari? Ataukah kita terperangkap dalam jebakan nafsu dan terpuruk sehingga menjadi asfala safiliin padahal kita diciptakan sebagai ahsani taqwiim?